Sabtu, 03 November 2012

Dimana Bahagia Itu???


Sunyi senyap bagaikan siang tanpa sinar matahari dan malam tanpa sinar rembulan.
Tapi semua itu bagaikan makanan sehari-hari bagiku.
Aku hidup sendiri dan selalu sendiri dalam hal apapun itu.
Semua kisah hidupku hanya sebuah jeritan yang tak pernah mungkin bisa jadi sebuah tawa bahagia.
Mungkin semua orang bisa melihat aku yang senang dan bahagia,
namun di dalam hatiku selalu sedih yang tak pernah bisa aku ingkari kesedihan itu.
 Kadang aku berfikir mengapa kisah hidupku tak secerah wajahku yang selalu menyunggingkan senyuman manis kepada sang mentari pagi.
 Aku bagaikan wanita yang tegar dan selalu ceria dimata semua orang,
 padahal aku hanya wanita yang lemah tak berdaya menghadapi hidup yang sangat menyeramkan ini.
Kebahagiaan seakan enggan menghampiriku,
dahulu aku merasa aku adalah seorang gadis kecil yang akan bahagia disaat beranjak dewasa.
 Namun itu hanya penantian yang tak berujung bahagia.
Semua keinginan dan cita-cita hanya bisa aku telan berlahan dan ku hapus satu persatu.
Namun sekarang aku akan berusaha membuat hatiku sendiri bahagia dengan cara ku sendiri tanpa siapapun yang membangkitkan kebahagiaan itu.
 Ku ingin membuat eksperimen hidup untuk menuju kebahagiaan..
 Jika aku berhasil pastinya tidak akan ada wanita yang selalu menantikan kebahagiaan yang tak berujung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar